Gasperini Tegaskan Atalanta Bidik Semifinal Liga Europa

REPUBLIKA.CO.ID, BERGAMO -- Pelatih Atalanta Gian Piero Gasperini mengatakan saat ini timnya membidik babak semifinal Liga Europa menghadapi RB Leipzig pada leg kedua perempat final di Stadion Atleti Azzuri d'Italia, Bergamo, Jumat(15/4/2022) dini hari WIB. Dikutip dari football-italia, Senin (11/4/2022), Gasperini mengatakan, keberhasilan menembus semifinal Liga Europa adalah salah satu kunci Atalanta untuk bisa tampil di Eropa musim depan.


Pada leg pertama di Jerman, Atalanta mampu menahan imbang RB Leipzig dengan skor 1-1 dan peluang untuk tim asal Bergamo lolos ke semifinal masih terbuka. "Persimpangannya pada Kamis. Jika kami mencapai semifinal Liga Europa, itu akan menjadi pencapaian bagus untuk musim ini. Jika itu tidak terjadi, masih ada tujuh pertandingan tersisa pada Serie A dan kami harus melakukan sesuatu yang spesial untuk lolos ke Eropa," kata Gasperini.


- Anak di Atas 5 Tahun Berisiko Alami Komplikasi Serius Akibat Covid-19
- Kerusuhan Saat Aksi 11 April, BEM SI: Bukan dari Kami, tapi Provokator dan Penyusup
- Gus Dur Didemo PMII dan IPNU karena Diusulkan Jadi Calon Presiden, Alasannya Buat Gocek Amien Rais


Pada laga ketika La Dea dikalahkan Sassuolo dengan skor 1-2 pada akhir pekan kemarin dan membuat peluang Atalanta untuk tampil di kompetisi Eropa musim depan terancam. "Saya merotasi skuad karena mereka bermain tandang di Eropa pada Kamis dan lalu lagi pada Minggu siang, itu tidak mudah," ujar Gasperini.


Pelatih asal Italia itu menjelaskan pada pertandingan melawan Sassuolo dirinya menginginkan tenaga segar namun pada akhirnya skema ini tidak berjalan sesuai keinginannya.


"Saya menginginkan kaki segar, tapi kami tidak memiliki kualitas dan presisi yang dibutuhkan. Ini adalah pertandingan terbuka di babak pertama, kami membuat kesalahan pada gol dengan serangan baik dan saya sejujurnya mengharapkan yang lebih baik," terang Gasperini.


"Kami telah melakukannya dengan buruk di paruh kedua musim ini pada Seria A untuk berbagai alasan, termasuk cedera dan tugas internasional. Kami jarang mampu mengatasi kekompetitifan dari berbagai kompetisi," kata dia menambahkan.


Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama