Bagi mereka yang sudah lama tidak berkunjung ke pantai Pangandaran akan menyaksikan pemandangan berbeda. Dulu, pantainya agak kumuh, lapak pedagang kaki lima yang menutupi pemandangan pantai. Belum lagi perahu-perahu wisata hilir mudik melintas di atas kepala para pelancong yang sengaja berenang di pantai.
Kini nampak berbeda! Sebagai kabupaten yang memiliki visi menjadi kabupaten wisata yang mendunia, pemerintah daerah terus melakukan penataan, khususnya wilayah pantai Pangandaran. Pantai Pangandaran merupakan wajah wisata unggulan Kabupaten Pangandaran di luar objek wisata lainnya yang terus dikembangkan.
Pedagang kaki lima disediakan tempat khusus berupa pasar wisata di beberapa titik. Penataan taman-taman tempat beristirahat dan bermain membuat betah mereka yang berkunjung ke pantai Pangandaran baik di pagi dan sore hari. Kini pantai Pangandaran jauh lebih bersih dan tertata seiring program pengembangan Kawasan Ekonomi Khusus Nasional (KEK) Provinsi Jawa Barat di sepanjang kawasan pantai selatan Jawa Barat.
Pangandaran semakin terkenal setelah salah satu putra terbaik daerahnya sempat dipercaya pemerintah memimpin Kementerian Perikanan dan Kelautan. Ya, Susi Pudjiastuti kelahiran Pangandaran, pemilik Susi Air dan pengusaha eksportir udang dan lobster yang dikenal luas dunia.
Pengunjung juga tidak akan melihat para pengemis/tunawisma berkeliaran di lokasi objek wisata pangandaran. Komitmen pemerintah Kabupaten Pangandaran untuk mensterilkan wilayah objek wisata pantai Pangandaran sebagai etalase wisata dari para tunawisma membuat kawasan ini lebih memberikan kenyamanan bagi pengunjung.
Untuk memanjakan para pengunjung, tersedia persewaan sepeda, motor trail, kuda tunggang, selancar, batrik, ATV, perahu wisata, peralatan snorkling dan lainnya. Mereka yang gemar berpetualang bisa menyusuri cagar alam dengan berjalan kaki. Di dalamnya kita akan menemukan gua-gua alam dan bunker zaman penjajahan hingga tiba di pantai pasir putih nan eksotik.
pantai pangandaran| dok dadang darmansyah
Bagi penghobi mancing, para tour guide akan mengantar pengunjung menuju spot-spot memancing dengan menyewa perahu bermesin dengan harga terjangkau. Aneka permainan air bisa dinikmati disini dengan tarif sewa yang wajar untuk sensasi yang ditawarkan.
Untuk mereka yang hanya ingin menikmati indahnya deburan ombak, sunrise dan sunset tersedia tempat duduk yang nyaman dan bersih. Bahkan jika kita menginap di salah satu hotel bertingkat yang ada disini, kita akan bisa memandang dari ketinggian dua pantai sekaligus pantai timur tempat sunrise dan pantai barat tempat sunset.
Setelah dihempas pandemi covid-19, kunjungan ke objek wisata Pangandaran mulai menggeliat. Berdasarkan informasi wisata yang diperoleh, kunjungan di hari Sabtu Minggu bisa mencapai angka 12 ribu kunjungan wisata. Membaiknya kunjungan wisata akan menjadi angin segar tidak hanya bagi meningkatnya PAD Kabupaten Pangandaran melalui restribusi juga membaiknya pendapatan para pelaku ekonomi di kawasan objek wisata pantai Pangandaran.
pantai pangandaran | dok dadang darmansyah
Kabupaten Pangandaran termasuk kabupaten yang berprestasi dalam membantu pemerintah memutus rantai penyebaran covid-19. Sebelum masa adaptasi kebiasaan baru/AKB seluruh pengunjung objek wisata di Pangandaran wajib rapid test.
Di masa AKB ini pengunjung dan masyarakat wajib memakai masker di kawasan objek wisata di Pangandaran kalau tidak mau kena razia petugas satpol PP. Komitmen ini menjadikan Kabupaten Pangandaran memiliki kasus terendah positif covid-19.
Jika berkesempatan berkunjung ke pantai pangandaran, kunjungi juga objek wisata lainnya yang jaraknya tidak terlalu jauh. Ada green canyon atau cukang taneuh, wisata penyusuran sungai hingga tiba di jembatan tanah dengan hujan abadinya juga bentukan batu alam yang memanjakan mata. Batu hiu, batu Karas, Citumang dan banyak lagi destinasi wisata di kabupaten di mana 6 kecamatan dari 10 kecamatannya berbatasan dengan laut.